Lenovo Y700 vs. Legion: Mana yang Lebih Baik untuk Gaming?

Siapa bilang tablet cuma buat nonton film atau browsing internet? Zaman sekarang, tablet udah jadi medan perang baru buat para gamer.

Lenovo, sebagai salah satu pemain utama di industri ini, ngeluarin dua jagoannya: Lenovo Y700 dan Legion. Tapi, mana yang lebih cocok buat kamu, si pecinta game? Yuk, kita adu!

Spesifikasi: Duel di Atas Angka

Sebelum kita masuk ke adu jotos fitur, mari kita lihat dulu senjata utama mereka: spesifikasinya.

Kedua tablet ini memang dirancang untuk ngasih pengalaman gaming yang optimal, tapi ada beberapa perbedaan kunci yang perlu kamu perhatiin.

Layar

Dengan layar yang lebih besar dan kecepatan refresh yang tinggi, Lenovo Y700 adalah impian para gamer yang menjadi kenyataan. Layar 15,6 inci menawarkan visual yang imersif dan kecepatan refresh 144Hz memastikan gameplay yang mulus tanpa lag.

Hal ini membuatnya ideal untuk penggemar game yang menuntut waktu respons yang cepat dan grafis berkualitas tinggi.

Gamer yang mencari keunggulan kompetitif akan menghargai ukuran layar Lenovo Y700 yang lebih besar dan kecepatan refresh yang tinggi.

Layar 15,6 inci memberikan bidang pandang yang lebih besar, memungkinkan pemain untuk melihat lebih banyak dunia game sekaligus.

Sedangkan Legion, meskipun lebih kecil, punya kualitas gambar yang ciamik berkat panel AMOLED.

AMOLED sendiri merupakan singkatan dari Active Matrix Organic Light Emitting Diode. Ini adalah teknologi layar yang menggunakan bahan organik untuk menghasilkan cahaya.

Setiap piksel pada layar AMOLED dapat menghasilkan cahaya sendiri, tanpa perlu lampu latar seperti pada layar LCD.

Kelebihan Panel AMOLED:

Kontras Tinggi: Warna hitam tampak sangat dalam dan pekat karena piksel dapat dimatikan sepenuhnya.
Warna Vivid: Warna-warna terlihat lebih cerah dan hidup.
Sudut Pandang Lebar: Gambar terlihat jelas dari berbagai sudut.
Respon Cepat: Layar sangat responsif, cocok untuk game dan video.
Desain Tipis: Karena tidak membutuhkan lampu latar, perangkat bisa dibuat lebih tipis.

Kekurangan Panel AMOLED:

Harga Lebih Tinggi: Teknologi AMOLED umumnya lebih mahal daripada LCD.
Potensi Burn-in: Gambar statis yang ditampilkan dalam waktu lama bisa meninggalkan bekas pada layar.

Intinya, panel AMOLED menawarkan kualitas gambar yang luar biasa dengan warna-warna yang mencolok dan kontras yang tinggi.

Ini menjadikannya pilihan populer untuk smartphone, televisi, dan perangkat elektronik lainnya.

Prosesor

Keduanya pake chipset tangguh, tapi Legion sedikit lebih unggul di sektor ini. Jadi, buat game berat, Legion mungkin bisa sedikit lebih lancar.

Mengapa Lenovo Legion cenderung lebih unggul untuk game berat:

Chipset yang Lebih Tinggi: Seri Legion umumnya dibekali dengan chipset terbaru dan paling bertenaga dari keluarga prosesor yang sama. Ini berarti Legion memiliki kemampuan komputasi yang lebih tinggi untuk menjalankan game-game dengan grafik yang kompleks dan menuntut.
Pendinginan yang Lebih Optimal: Untuk menunjang performa tinggi, Legion biasanya dilengkapi dengan sistem pendinginan yang lebih canggih. Ini penting untuk menjaga suhu komponen tetap stabil saat menjalankan game berat dalam waktu yang lama, sehingga mencegah throttling dan penurunan performa.
Optimasi Software: Lenovo seringkali melakukan optimasi khusus pada perangkat Legion untuk pengalaman gaming yang lebih baik. Ini termasuk penyesuaian pengaturan grafis default, fitur-fitur tambahan untuk meningkatkan responsivitas, dan integrasi dengan platform gaming populer.

Grafis

Lenovo Y700 dan Legion sama-sama punya kartu grafis dedicated yang mumpuni, tapi Legion punya sedikit keunggulan dalam hal performa grafis keseluruhan.

Baterai

Lenovo Y700 dikenal punya baterai yang lebih awet, cocok buat marathon gaming tanpa khawatir low bat. Legion juga punya baterai yang cukup besar, tapi mungkin agak kalah dikit soal daya tahan.

Lenovo Y700 seringkali disebut memiliki daya tahan baterai yang lebih baik dibandingkan dengan beberapa model Legion. Ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti:

Optimasi perangkat lunak: Lenovo mungkin telah melakukan optimasi lebih baik pada perangkat lunak Y700, sehingga baterai dapat digunakan lebih efisien, terutama saat bermain game.
Kapasitas baterai: Meskipun Legion memiliki baterai yang cukup besar, namun kapasitasnya mungkin tidak sebesar Y700 atau penggunaan daya komponen internalnya lebih tinggi.
Penggunaan komponen: Komponen lain seperti prosesor dan kartu grafis juga mempengaruhi konsumsi daya. Jika Y700 menggunakan komponen yang lebih hemat daya, maka secara keseluruhan konsumsi daya perangkat akan lebih rendah.

Namun, perlu diingat bahwa daya tahan baterai juga dipengaruhi oleh beberapa faktor lain, seperti:

Settingan perangkat: Kecerahan layar, volume suara, dan fitur-fitur lain yang aktif dapat mempengaruhi konsumsi daya.
Jenis game yang dimainkan: Game dengan grafis yang lebih berat akan mengonsumsi daya baterai lebih banyak.
Cara penggunaan: Frekuensi penggunaan, durasi penggunaan, dan jenis aktivitas yang dilakukan juga akan mempengaruhi daya tahan baterai.

Jadi, meskipun Y700 umumnya dikenal memiliki daya tahan baterai yang lebih baik, tidak berarti Legion tidak bisa digunakan untuk marathon gaming.

Banyak faktor yang perlu dipertimbangkan, dan pilihan terbaik untuk Anda tergantung pada kebutuhan dan preferensi pribadi.

Tips untuk meningkatkan daya tahan baterai:

Sesuaikan settingan: Turunkan kecerahan layar, matikan fitur yang tidak perlu, dan kurangi volume suara.
Tutup aplikasi yang tidak digunakan: Aplikasi yang berjalan di latar belakang dapat mengonsumsi daya baterai.
Gunakan mode hemat daya: Jika tersedia, aktifkan mode hemat daya untuk mengurangi konsumsi daya.
Hindari suhu ekstrem: Suhu yang terlalu panas atau terlalu dingin dapat mempengaruhi kinerja baterai.

Jika Anda sedang mempertimbangkan untuk membeli Lenovo Y700 atau Legion, sebaiknya:

Baca review: Baca review dari berbagai sumber untuk mendapatkan gambaran yang lebih lengkap tentang daya tahan baterai masing-masing model.
Bandingkan spesifikasi: Bandingkan kapasitas baterai dan spesifikasi komponen lainnya.
Tanyakan pada pengguna: Jika Anda mengenal seseorang yang memiliki salah satu perangkat tersebut, tanyakan pengalaman mereka.

Desain: Mana yang Lebih Keren?

Selain performa, desain juga penting, kan? Yuk kita bedah!

Lenovo Y700:
- Desain Agresif: Dirancang untuk menarik perhatian para gamer dengan garis-garis tegas, sudut-sudut tajam, dan elemen-elemen desain yang terinspirasi dari dunia gaming.
- Lampu RGB: Biasanya dilengkapi dengan lampu RGB yang dapat disesuaikan untuk memberikan efek visual yang menarik dan personal.
- Bodi Kokoh: Material bodi yang kokoh memberikan kesan tangguh dan siap tempur.
Lenovo Legion:
- Desain Elegan: Mengusung desain yang lebih minimalis dan modern, dengan garis-garis halus dan tampilan yang lebih profesional.
- Tampilan Tangguh: Meskipun terlihat elegan, Legion tetap memiliki aura tangguh yang khas dari sebuah laptop gaming.
- Fokus Kinerja: Desainnya lebih fokus pada performa dan fungsionalitas daripada estetika semata.

Jadi, mana yang lebih cocok untukmu?

Pilih Lenovo Y700 jika:
- Kamu ingin laptop gaming yang menonjol dan menjadi pusat perhatian.
- Kamu suka memodifikasi tampilan laptop dengan berbagai pilihan pencahayaan RGB.
- Kamu menginginkan desain yang lebih agresif dan sporty.
Pilih Lenovo Legion jika:
- Kamu menginginkan laptop gaming dengan desain yang lebih profesional dan tidak terlalu mencolok.
- Kamu lebih mengutamakan performa dan fungsionalitas daripada tampilan yang mencolok.
- Kamu menginginkan laptop yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan, baik gaming maupun pekerjaan.

Pendinginan: Jangan Sampai Overheat!

Main game lama-lama pasti bikin tablet panas, kan? Makanya, sistem pendinginan jadi faktor penting. Y700 dan Legion sama-sama punya sistem pendingin yang cukup oke.

Tapi, kalau Anda sering main game berat, Legion mungkin punya sistem pendinginan yang sedikit lebih baik. Jadi, tablet Anda nggak gampang panas dan tetap stabil.

Nah, kedua seri ini umumnya dilengkapi dengan teknologi pendingin yang dirancang untuk menjaga suhu komponen internal tetap stabil, terutama saat digunakan untuk tugas-tugas berat seperti bermain game.

Namun, ada beberapa perbedaan yang perlu diperhatikan terkait sistem pendingin pada kedua seri ini:

Desain: Desain sistem pendingin pada Y700 dan Legion bisa berbeda-beda tergantung pada modelnya. Beberapa model mungkin menggunakan heatpipe yang lebih banyak, kipas yang lebih besar, atau bahkan teknologi pendingin cair untuk kinerja yang lebih optimal.
Efisiensi: Efisiensi pendinginan juga bisa berbeda. Beberapa model mungkin lebih baik dalam menjaga suhu komponen tetap rendah, terutama saat digunakan dalam waktu yang lama atau dalam kondisi lingkungan yang panas.
Kebisingan: Sistem pendingin yang bekerja keras tentu akan menghasilkan suara bising. Tingkat kebisingan pada Y700 dan Legion bisa berbeda-beda, tergantung pada desain dan beban kerja.

Secara umum, baik Y700 maupun Legion mampu memberikan pengalaman gaming yang nyaman tanpa mengalami throttling (penurunan performa akibat suhu yang terlalu tinggi).

Namun, jika kamu sangat sensitif terhadap suhu dan kebisingan, sebaiknya kamu mencari informasi lebih lanjut tentang sistem pendingin pada model spesifik yang kamu incar.

Faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja sistem pendingin:

Beban kerja: Semakin berat beban kerja yang diberikan, semakin keras sistem pendingin harus bekerja.
Lingkungan: Suhu ruangan dan sirkulasi udara juga mempengaruhi kinerja sistem pendingin.
Pengaturan daya: Pengaturan daya pada laptop juga bisa mempengaruhi suhu komponen.

Tips untuk menjaga sistem pendingin tetap optimal:

Letakkan laptop di permukaan yang rata dan keras: Hindari meletakkan laptop di atas permukaan yang lembut seperti kasur atau bantal.
Jaga ventilasi: Pastikan area sekitar laptop memiliki ventilasi yang baik agar udara panas dapat keluar dengan mudah.
Bersihkan ventilasi secara berkala: Debu yang menumpuk pada ventilasi dapat menghambat kinerja sistem pendingin.
Jangan menutup ventilasi: Hindari menutup ventilasi saat menggunakan laptop.

Jika kamu ingin mengetahui lebih detail tentang sistem pendingin pada model Lenovo Y700 atau Legion tertentu, kamu bisa:

Membaca review: Banyak review yang membahas secara detail tentang sistem pendingin pada laptop gaming.
Menonton video unboxing: Video unboxing seringkali menunjukkan desain internal laptop dan komponen pendinginnya.
Bertanya pada komunitas: Kamu bisa bertanya pada komunitas pengguna laptop gaming untuk mendapatkan informasi yang lebih spesifik.

Dengan memilih laptop gaming yang memiliki sistem pendingin yang baik, kamu akan dapat menikmati pengalaman gaming yang lebih lancar dan stabil.

Sistem Operasi dan Interface: Pengalaman Pengguna

Lenovo Y700 maupun Legion umumnya menggunakan sistem operasi Android sebagai basisnya.

Namun, untuk memberikan pengalaman gaming yang lebih optimal, kedua seri ini biasanya dilengkapi dengan antarmuka pengguna (UI) yang telah disesuaikan secara khusus.

Mengapa Android?

Fleksibilitas: Android memberikan fleksibilitas yang tinggi dalam hal kustomisasi. Ini memungkinkan Lenovo untuk mendesain UI yang sangat cocok untuk kebutuhan para gamer, seperti tampilan yang lebih dinamis, akses cepat ke pengaturan game, dan fitur-fitur lain yang mendukung pengalaman bermain game.
Ekosistem Game: Android memiliki ekosistem game yang sangat besar dan terus berkembang. Ini berarti pengguna akan memiliki banyak pilihan game yang bisa dimainkan di tablet Lenovo Y700 atau Legion.
Kinerja: Prosesor yang digunakan pada tablet gaming umumnya cukup powerful untuk menjalankan game-game berat dengan lancar. Android sebagai sistem operasi yang ringan juga membantu memaksimalkan kinerja perangkat.

Perbedaan Antarmuka Pengguna (UI):

Meskipun keduanya berbasis Android, namun antarmuka pengguna pada Y700 dan Legion bisa memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Beberapa hal yang mungkin berbeda antara keduanya adalah:

Tampilan: Desain tampilan, ikon, dan warna yang digunakan bisa berbeda.
Fitur: Fitur-fitur tambahan yang disediakan untuk mendukung gaming, seperti mode game, pengaturan kinerja, dan perekaman layar, bisa berbeda.
Kustomisasi: Tingkat kustomisasi yang ditawarkan juga bisa berbeda. Beberapa UI mungkin menawarkan lebih banyak opsi untuk menyesuaikan tampilan dan pengaturan.

Intinya, pilihan sistem operasi Android pada Lenovo Y700 dan Legion merupakan pilihan yang tepat karena memberikan fleksibilitas dan kinerja yang dibutuhkan untuk pengalaman gaming yang optimal.

Dengan antarmuka pengguna yang disesuaikan, kedua tablet ini mampu memberikan pengalaman bermain game yang lebih imersif dan menyenangkan.

Audio dan Konektivitas: Pengalaman Gaming Maksimal

Selain performa dan layar, audio dan konektivitas juga penting buat pengalaman gaming yang sempurna.

Audio: Y700 biasanya dibekali dengan speaker yang lebih banyak dan bertenaga. Jadi, buat Anda yang suka game dengan efek suara yang ciamik, Y700 bisa jadi pilihan yang lebih mantap. Legion juga punya kualitas audio yang cukup baik, tapi mungkin sedikit kalah soal suara yang meledak-ledak.
Konektivitas: Kedua tablet ini biasanya punya konektivitas yang lengkap, termasuk Wi-Fi, Bluetooth, dan port USB. Beberapa model mungkin juga dilengkapi dengan port tambahan seperti HDMI atau headphone jack. Jadi, soal konektivitas, Anda nggak perlu khawatir.

Kamera: Lebih dari Sekadar Selfie

Meskipun bukan fokus utama buat tablet gaming, kamera tetap jadi fitur yang perlu diperhatikan.

Y700 dan Legion biasanya punya kamera yang cukup layak buat keperluan sehari-hari, seperti video call atau foto dokumen. Tapi, jangan berharap hasil foto yang setara dengan smartphone flagship.

Aksesoris: Lengkapi Senjata Andalan

Kedua tablet ini biasanya didukung oleh berbagai aksesoris, seperti gamepad, keyboard, dan stylus. Ini bisa bikin pengalaman gaming Anda jadi lebih seru dan nyaman.

Harga: Worth It atau Nggak?

Udah pasti, harga jadi pertimbangan penting. Y700 biasanya lebih terjangkau dibanding Legion.

Tapi, ingat, harga nggak selalu mencerminkan kualitas. Kalau Anda butuh performa maksimal dan fitur-fitur premium, Legion mungkin worth it buat Anda.

Fitur Tambahan: Lebih dari Sekadar Game

Kedua tablet ini bukan cuma buat gaming aja. Mereka juga punya fitur-fitur menarik buat kegiatan sehari-hari. Y700 punya empat speaker yang mantap buat dengerin musik atau nonton film.

Legion, di sisi lain, punya stylus yang bisa dipake buat nulis atau gambar.

Jadi, Mana yang Anda Pilih?

Nah, setelah kita bahas panjang lebar, sekarang saatnya Anda bikin keputusan. Kalau Anda cari tablet gaming dengan harga bersahabat, layar gede, dan baterai awet, Y700 bisa jadi pilihan.

Tapi, kalau Anda prioritasin performa, layar ciamik, dan desain premium, Legion mungkin lebih cocok.

Intinya, kedua tablet ini punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Yang penting, pilih yang sesuai dengan gaya main dan budget Anda. Selamat berburu tablet gaming impian!

Nah, bahwasannya lenocvo Y700 dan Lenovo Legion adalah dua tablet gaming yang menawarkan pengalaman bermain yang seru.

Meskipun punya kesamaan, keduanya juga punya karakteristik yang berbeda. Penting untuk mempertimbangkan kebutuhan dan preferensi kamu sebelum memutuskan mana yang terbaik buat kamu.

FAQ

Mana yang Lebih Baik untuk Game Berat?

Kalau Anda nyari tablet buat ngeladenin game-game berat, Legion biasanya jadi pilihan yang lebih tepat. Prosesor dan grafis yang lebih kuat bikin dia bisa ngasih performa yang lebih stabil dan lancar.

Tapi, jangan salah, Y700 juga bisa handle banyak game berat dengan baik, kok.

Apakah Lenovo Y700 Bisa Digunakan untuk Keperluan Produktivitas?

Tentu saja! Meskipun dirancang sebagai tablet gaming, Y700 juga bisa dipake buat kerja atau belajar. Layar yang lebar dan prosesor yang cukup kencang bikin dia nyaman buat ngetik, browsing, atau nonton video. Bahkan, beberapa orang juga pake buat editing foto atau video sederhana.

Apakah Ada Perbedaan Signifikan dalam Sistem Pendinginan Antara Y700 dan Legion?

Iya, ada perbedaan. Legion biasanya punya sistem pendinginan yang lebih baik karena ditujukan buat game berat. Jadi, dia bisa menjaga suhu tablet tetap stabil, bahkan saat lagi main game nonstop. Y700 juga punya sistem pendingin yang cukup oke, tapi mungkin agak kewalahan kalau dipaksa main game berat terus-terusan.

Manakah yang Memiliki Desain Lebih Menarik Menurut Anda?

Itu tergantung selera masing-masing. Y700 punya desain yang lebih agresif dan gaming-oriented. Kalau Anda suka yang garang, Y700 bisa jadi pilihan. Legion tampil lebih elegan dengan desain minimalis. Kalau Anda lebih suka yang kalem tapi tetap keren, Legion bisa jadi cocok.

Bagaimana dengan Ketersediaan Spare Part dan Layanan Purna Jual?

Sebagai produk dari brand besar seperti Lenovo, biasanya ketersediaan spare part dan layanan purna jual cukup terjamin. Tapi, ada baiknya Anda cek dulu informasi lengkapnya sebelum membeli.